kuncup bunga yang mekar
rapuhnya akar
tak kokoh berdiri tegar
kelopak yang merona merah
kian melemah
berguguran jatuh ke tanah
daun yang melayu
hijau sayu
rontok satu per satu
mengering
merunduk
mati
Asrama, 9 juni 2010
Dapet balasan puisi dari 'ammah Hikmah, hihi ^ ^
Meski kuncupmu mati berserakan
Tahukah kau bahwa ada cinta Nya
yang akan menggantikan mekar kuncup mu lagi
Tahukah kau dengan sayangNya
Dia akan mengumpulkan puing-puing kuncup itu
menjadi mahkota indah bertahta emas
Dengan segala rahmatNya
Kau tak akan pernah sadar bahkan tau
Bahwa kuncup itu kini
telah mekar kembali....
bahkan lebih merona merah
mekar nan indah
bersemi sempurna
Dan kuncup itu hanya untuk Nya
sampai tiba waktu untuk dipetik orang...
memetik karena Nya dan ridho atas Nya
No comments:
Post a Comment