Friday, May 25, 2012

Semakin stabil untuk labil.


Judul yang aneh ya?!
Nampaknya hanya saya dan Allah yang tau secara mendalam tentang makna pada judul tersebut. Saat ini pun saya masih dengan jelas merasakan "the power of the phrase" but i don't know if the working memory doesn't let the short term memories are consolidate to be long term memory(1). Further, maybe in the future i won't feel  "the power of the phrase" again.

Haha. Actually, makna dari "semakin stabil untuk labil" ialah.. saya merasa diri saya telah kembali. Kembali menjadi diri saya yang seperti dulu, dengan ghiroh yang kuat, namun tentunya menjadi pribadi denga ketangguhan berbeda, InsyaAllah.



Ada dua makna disini, kini saya semakin stabil. Perlahan adaptasi dengan perubahan yang begitu drastis dan membuat saya harus kuat dan tegar menghadapinya dapat saya atasi. Perubahan lingkungan yang hampir drastis membuat saya harus bisa bertahan, melakukan asimilasi serta akomodasi(2), and you know, it's not as easy as what you said. Lalu, perubahan keadaan pola pikir serta perasaan yang sebelumnya telah tercampur aduk harus perlahan saya tata dengan rapi kembali. And it's the point of harder thing. Daaann.. seiring berjalannya waktu, kedua hal tersebut sudah dapat mulai teratasi, emosi saya semakin membaik beserta dengan kematangan pemikiran yang semakin abstrak(3) heheu

Then, kenapa saya bilang untuk labil. Jangan maknakan labil yang kayak anak jaman sekarang yaa.. Disini saya memiliki kamus tersendiri dalam hidup saya, karena itu, labil saya artikan dengan perilaku moody (mudah berubah menjadi bad mood, dan ketika good mood, semangat pun bisa muncul secara almost over hehe). Nah, itulah salahsatu sifat saya yang sebenarnya. Saat tahap equilibrium(4) itu belum tercapai, sifat labil saya ini seperti tertekan, sehingga sikap saya (yang mempengaruhi pemikiran) menjadi kaku dan tidak se ekspresif dulu, meski mungkin ini merupakan salahsatu proses adaptasi. And now.. I am back! Saya yang moody, namun bersemangat '45, perfeksionis, dll, mucul kembali. Bahkan, sifat-sifat pelengkap lainnya juga tampak (mungkin faktor karena saya sudah menyadari keberadaannya yang tidak disadari sebelumnya(5) dan dapat mendefinisikannya).

Dan saya, merasa telah terbangun dalam tidur panjang. Bangun dalam keadaan tubuh dan pikiran yang semakin segar dan tentunya semakin bersemangat untuk mengejar impian di masa depan. ALLAHU AKBAR! ^^9


~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
NB : Beberapa kata yang saya tuliskan sengaja saya sangkut-pautkan dengan istilah dalam psikologi, dengan tujuan agar saya dapat merefleksikan apa yang telah pahami. Di bawah ini akan sedikit saya jelaskan maknanya, namun.. mohon maaf jika ada kesalahan atau kurang tepat. :D

(1) Short Term Memory (STM) -Working memory-Long Term Memory (LTM)
Merupakan jenis-jenis dari ingatan. STM merupakan ingatan yang akan hanya bertahan dalam waktu yang singkat. Sedangkan LTM akan bertahan dalam waktu yang lama atau bahkan permanen. LTM dapat terjadi setelah adanya konsolidasi atau penguatan informasi yang masuk oleh working memory terhadap STM.

(2) Asimilasi & Akomodasi
Istilah dalam sosiologi yang juga digunakan oleh tokoh psikologi, Jean Piaget, pada teori belajarnya. Saya menyimpulkan disini bahwa Asimilasi adalah proses dari masuknya informasi atau pengetahuan baru kedalam pola pikir (skema) yang kita miliki. Dan dilakukan penyesuaian dengan adanya perubahan terhadap skema dengan proses Akomodasi.

(3) Kematangan pemikiran yang semakin abstrak
Ini merupakan maturasi. Berpikir abstrak juga merupakan salahsatu ciri pada kognitif operasional formal (teori J. Piaget) yang berkembang di usia 11 tahun sampai dewasa.

(4) Equilibrium (J. Piaget)
Adalah proses yang menghasilkan motivasi untuk sebuah perubahan kognitif sehingga menghasilkan cara berpikir yang baru. Identik dengan keseimbangan dan sebuah keadaan yang seharusnya terjadi. Jadi, ketika ada sebuah permasalahan yang muncul (disequilibrium), dan kita berusaha untuk memperbaiki atau memecahkannya (equilibrasi) maka ketika masalah itu dapat teratasi dan kembali pada kondisi normal, itulah equilibrium.

(5) Keadaan yang disadari
Merupakan sedikit konsep dari consciousness. Ketika sebuah informasi yang sebelumnya ter-hidden kemudian terungkap, maka diri akan cenderung terus memunculkan keadaan atau informasi tersebut dengan atensi *saya lupa ini pemahaman teori apa dan siapa

Mohon koreksinya jika ada yang salah. Sekian dan terimakasih.

No comments:

Post a Comment


日本に行きましょう! [Let's go to Japan!] ^^